Dewa 19

Tadi pagi entah napa gue bener-bener bangun pagi jam 5 booo…!! biasanya gue bangun paling pagi jam 9 hi hi hi….mungkin laper kali yee, tapi sebenarnya yg menarik bukan masalah bangun paginya, tapi musik apa kok bisa bangunin gue pagi banget, sayup-sayup gue denger lagunya Dewa 19 “Restu Boemi” anjritt gue inget thn 1995 album “Terbaik-terbaik” meledak di pasaran, gue jadi kangen aransemen Dewa seperti dulu

Emang gak bisa dibandingin jaman Ari lasso dulu ama jaman Once sekarang, masing-masing punya ke khas-an sendiri-sendiri, Dewa 19 sendiri mencapai puncak arangement di album “Pandawa lima” sebelumnya sih udah keliatan bahwa band ini bakal dewasa, album “Terbaik-terbaik” merupakan sebuah karya yang bagi gue soundnya begitu nendang banget, hampir sempurna, dengan cover kaset yg mirip dengan cover Queen “Hot Space”

Vokalnya Ari lasso emang khas, jernih dan tinggi secara jujur lebih seneng suara dia jaman dulu drpd waktu solo album, Andra sendiri juga gape secara skill maen gitar, jarang terlihat salah, pokoknya band ini kompak, konsernya selalu dipenuhi ribuan orang, 2 album yg disebut diatas bagi gue adalah album monumental versi Ari Lasso.

Jaman Once Album monumental bagi gue adalah “Bintang Lima” kenapa….? jarang ada sebuah band yg ganti vokalis trus tetep sukses, album itu terjual 1 juta kopi lebih, nuansa art rocknya kental perpaduan Queen dan E.L.O ( electrict light orkestra ) beat-beatnya gak lazim dan mengandalkan kekuatan lirik, vokalnya Once sendiri sangat khas sekilas mirip Sting ato Jon Anderson, masuknya Once menjadi jembatan kematangan musik Dewa baik secara musikal maupun lirik.

Cuma sekarang kok gue merasa bingung, pasca Bintang lima sebenarnya arah band ini kemana, setelah bersufi-sufi ria di “Laskar cinta” dan berdakwah di “Republik cinta” ( inget petikan surat Al Hujjurat ) di lagu “laskar cinta” semakin absurd aja…mungkin karena kepemimpinan aneh dari seorang Ahmad Dhani…….

dewabanner1.jpg

Note :

  • Dan gue semakin absurd ketika Dhani membuat lagu “cintaku tertinggal di Malaysia” yang sangat-sangat-sangat-sangat persis dengan albumnya Kayak di lagu “Ruthless Queen” notasi melodi sama persis cuma diganti lirik…!!!!!

Tinggalkan komentar